Perang Usai, Militer Rusia dapati Ribuan Mayat Tak Terurus di Medan Tempur Nagorno Karabakh

Perang Armenia-Azerbaijan dimulai pada 27 September 2020 lalu.

Hampir dua bulan berperang, baik Azerbaijan dan Armenia kehilangan tentaranya di medan juang.

Kini perdamaian sudah ada dan tentara Rusia diserahi menjaga suasana kondusif supaya tidak ada lagi pertumpahan darah di Nagorno-Karabakh.

Dikutip zonajakarta.com dari Azertag, Senin (16/11/2020) angkatan bersenjata Rusia kemudian melakukan patroli di bekas zona pertempuran.

Patroli tersebut sengaja dilakukan untuk sekalian mengambil mayat para tentara Azerbaijan dan Armenia.Jumlah korban perang ini mencapai ribuan, tercatat hampir 1.300 tentara plus milisi Armenia tewas dalam pertempuran.Militer Rusia kemudian mengambil satu persatu mayat para tentara yang tak terurus tersebut.

Kemudian mayat-mayat tersebut dikirim ke Yerevan dan Baku agar dikebumikan secara layak oleh pihak Armenia maupun Azerbaijan.Armenpress melaporkan jika hari ini mereka berhasil mengotopsi enam jenazah yang diketahui tentara Azerbaijan.Yerevan lantas mengirimkan keenamnya ke Azerbaijan dan sebaliknya Baku juga akan mengirimkan mayat para tentara Armenia ke Yerevan untuk sama-sama dikuburkan.

Aksi kemanusiaan ini sengaja dilakukan militer Rusia agar perang tidak lagi berkecamuk di Nagorno Karabakh.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertahanan Rusia dan secara pribadi kepada Menteri Pertahanan Moskow, Jenderal Angkatan Darat Sergei Shoigu, atas penyelenggaraan aksi kemanusiaan ini,” bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Azerbaijan

Sumber:zonajakarta