in

Kapal-kapal AL Inggris dan NATO Kuntit 9 Kapal Perang Rusia di Laut Utara

(Kiri-Kanan) Korvet Angkatan Laut Rusia Steregushchy, kapal perusak Nastoichivy dan fregat Admiral Gorshkov berlabuh di teluk pangkalan armada Rusia di Baltiysk di wilayah Kaliningrad, Rusia, 19 Juli 2015. Foto/REUTERS/Maxim Shemetov

ngkatan Laut (AL) Inggris dan NATO menguntit sembilan kapal perang Rusia selama transit melalui Laut Utara yang dekat dengan perairan teritorial Inggris. Angkatan Laut Kerajaan Inggris mengonfirmasi hal tersebut dalam siaran pers pada hari Rabu.

“Angkatan Laut Kerajaan (Inggris) dan sekutu NATO telah mengawal sembilan kapal perang Angkatan Laut Rusia selama level aktivitas yang meningkat di perairan dekat Inggris,” bunyi siaran pers tersebut. Menurut AL Inggris, sembilan kapal perang Moskow itu bergerak melintasi Laut Utara ke arah selatan menuju Selat Inggris.

Kapal perang Rusia termasuk tiga korvet kelas Steregushchiy, tiga kapal pendarat kelas Ropucha dan tiga kapal patroli bersenjata rudal.

Kesembilan kapal perang itu dikawal oleh armada kapal militer NATO, termasuk kapal patroli lepas pantai HMS Mersey dan HMS Tyne Inggris dan fregat Tipe 23 HMS Westminster serta Standing NATO Maritime Group 1, yang mencakup kapal milik Portugal, Kanada, Jerman, Norwegia dan Denmark. 

“Angkatan Laut Rusia beroperasi dengan aman dan profesional,” kata komandan kapal HMS Westminster, Will Paston, seperti dikutip Sputnik, Kamis (20/8/2020). Kapal-kapal Rusia dibayangi oleh AL Inggris selama perjalanan mereka melalui Laut Utara dan Selat Inggris adalah kejadian biasa.

Pada bulan Juni lalu kapal HMS Westminster dan HMS Tyne mengawal kapal perang Rusia, Vice Admiral Kulakov, saat transit melalui Selat Inggris. Kapal Moskow itu dipantau dengan menggunakan radar, kamera pengintai dan sensor.(sINDONEWS)

Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc

Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK


Militer AS: Kim Jong-un Memiliki 60 Bom Nuklir dan Diduga Punya Antraks

Warga Turki Mengingat Kunjungan Presiden Soekarno: Seperti Sebuah Perayaan