in

Belum Setahun Dioperasikan, Brazil Pertimbangkan Modernisasi Kapal Induk PHM Atlantico

Militer –  Angkatan Laut Brazil memulai studi awal untuk pemasangan sistem baru guna meningkatkan kemampuan kapal induk pengangkut helikopter PHM Atlantico (A140).

Modernisasi ini tentu saja akan meningkatkan kemampuan kapal induk andalan AL Brazil, termasuk sistem navigasi dan bela dirinya.

Di antara komponen yang dipertimbangkan untuk penggantian, pemasangan atau mondernisasi adalah sistem radar pendekatan presisi dan navigasi, sistem command-and-control di tingkat operasional untuk digunakan pasukan komando, dan sistem perlindungan diri baru untuk melengkapi empat stasiun senjata kaliber 30mm DS30M Mk2 RCWS (remote-controlled weapon stations).

Angkatan Laut Brazil melihat sistem yang ada, baik berbasis senjata atau rudal, sebagai kemungkinan diganti.

Sejauh ini belum ada informasi tambahan terkait anggarna, jangka waktu, dan rincian lain dari modernisasi ini.

Kapal induk PHM Atlantico (A140) yang memiliki panjang 203,43 m dan bobot 21,578 ton ini, dibeli dari Inggris pada 19 Februari 2018.

Ketika itu Brazil membawa pulang kapal induk ini dengan membayar sekitar 111 juta dolar AS (kurs 2019).

PHM Atlantico sebelumnya adalah milik AL Inggris denga nama HMS Ocean. Ini adalah kapal penyerang amfibi yang berfungsi mengangkut helikopter.

HMS Ocean didesain untuk mendukung operasi pendaratan amfibi. Kapal dibangun pada pertengahan 1990s oleh VSEL (Vickers Shipbuilding and Engineering Ltd).

HMS Ocean mulai berdinas pada September 1998. Inggris mengumumkan menjual kapal induk ini pada Desember 2017 senilai.

Kapal induk ini tiba di Rio de Janeiro pada 25 Agustus 2018, dan mulai menggunakan identitas barunya PHM Atlantico (A140). Kapal induk ini akan beroperais penuh pada 2020. (beny adrian)

Sumber : https://mylesat.com/

Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc

Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK


Belum Sebulan Beroperasi, 2 Typhoon Italia Langsung Intersep Tu-142 Rusia di Islandia

Mau Imbangi China, Taiwan Inginkan 100 MBT M1A2X dari AS