Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III TNI, Kol Czi IGN Suriastawa menyatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) harus dibasmi atau dibabat habis.
Hal ini kata dia, lantaran pergerakan OPM semakin masif bahkan telah melakukan penyerangan ke warga sipil di Papua.
“Dibabat habis, dibasmi sampai ke akar-akarnya,” kata Suriastawa melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (28/4).
Suriastawa menyatakan sejumlah hal telah dilakukan TNI dalam upaya melawan OPM dan menjaga wilayah Papua. Salah satunya dengan mempersempit gerakan para separatis di Papua.
Dia pun mengingatkan, jika memang tak ingin dibasmi, para OPM ini masih bisa menyerahkan diri.
“Sudah dilakukan pengejaran guna mempersempit gerak OPM. Sampai saatnya kalau bersedia mereka bisa menyerah dan menyatakan setia kepada NKRI,” kata dia.
Suriastawa menegaskan aparat gabungan TNI-Polri akan terus melakukan tindakan tegas kepada KKB. Hal ini kata dia dilakukan sebagai tugas pengabdian menjaga kedaulatan negara dan melindungi masyarakat Papua dari aksi-aksi kebrutalan KKB.
“TNI-Polri tidak akan gentar menghadapi KKB meskipun nyawa taruhannya. Ini menjadi wujud pengabdian yang tidak main-main dari prajurit TNI-Polri terhadap saudara-saudara kita di Papua,” kata Suriastawa.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjantodan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowountuk mengejar pelaku penembakan terhadap Kepala Badan Intelijen Nasional Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha.
Diketahui, Putu tewas dalam dalam baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4) kemarin.
“Saya perintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk terus mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB,” kata Jokowi dalam konferensi pers, Senin (26/4).
Polri menembak sembilan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)–sebutan aparat untuk kelompok sipil bersenjata di Papua–dalamkontak senjata di Kampung Makki, Ilaga, Kabupaten Puncak padaSelasa (27/4) kemarin.
Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes Pol Iqbal Alqudussy mengklaim kesembilan anggota komplotan tersebut tewas. Dia menerangkan penindakan polisi tersebut merupakan bagian dari operasi penyergapan aparat TNI-Polri di Markas KKB Olenski.
Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc
Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK