Menhan Prabowo Siap Bawa Mobil Komodo Buatan Pindad Mendunia

Kualitas kendaraan taktis (rantis) buatan Pindad, digadang siap bersaing dengan model serupa asal negara lain. Bahkan Menhan Prabowo Subianto yang melakukan kunjungan ke pabrik PT Pindad (Persero) di Bandung, telah mendapat restu dari Jokowi untuk membawa rantis Komodo mendunia.

Rencana fokus pengembangan kendaraan taktis di masa mendatang diungkapkan Wakil Menteri Pertahanan, Wahyu Sakti Trenggono, usai mendampingi Prabowo. “Kesempatan harus diberikan semaksimal mungkin ke BUMN pertahanan tersebut. Negara-negara ASEAN banyak menjadi pembeli,” ujarnya.

Komodo merupakan mobil taktis yang dirancang putra bangsa dengan berbagai keunggulan menembus berbagai medan jalan sebagai pengangkut personel. Fungsi utama sebagai alat angkut tersebut diwujudkan dengan kapasitas 12 penumpang dalam kabin kendaraan ini.

Rangkaian mesin yang ditempatkan pada rantis ini bertipe diesel enam silinder segaris turbocharged. Kekuatan yang mampu dikeluarkan secara maksimal mencapai 215 Hp yang disalurkan dengan transmisi manual enam percepatan. Hasilnya, mobil taktis ini mampu melaju hingga 100 Kpj di permukaan jalan raya, walau berbobot bersih 5,8 ton.

Memiliki rasio tenaga berbanding beban hingga 29 Hp/ton, kendaraan ini sanggup melibas tanjakan dengan gradien mencapai 60 persen. juga mampu mengatasi perbedaan ketinggian antar sisi berkisar 31 persen. Radius putar rantis buatan lokal ini mencapai 7 m, dengan jarak ground clearance mencapai 440 mm.

Ketahanan kendaraan dari serangan senjata serbu ringan serta ledakan granat, juga didukung teknologi bantuan visual malam hari. Tangki bahan bakar berkapasitas 200 liter membuatnya bisa menempuh 450 Km. Untuk penggunaan dalam negeri, varian ini sudah digunakan oleh satuan Brigade Mobil (Brimob) Polri sebagai kendaraan angkutan pasukan.

Selain diminati oleh angkatan militer di kawasan Asia Tenggara, minat terhadap kendaraan yang memakai model sasis kendaraan berpenggerak 4×4 itu muncul dari kawasan lain. Terbaru, kesepakatan pengadaan kendaraan ini didapat Pindad dari Kementerian Pertahanan Ghana. [Okezone]