TNI SERBU Markas KKB Papua, 3 Anak Buah Egianus Kogoya Tewas

Tiga anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dari Kodap III Ndugama telah tewas dalam sebuah penyergapan yang dilakukan oleh tim gabungan TNI di markas mereka di Kampung Aluguru, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan, membenarkan insiden ini dan mengatakan bahwa tindakan penyergapan ini merupakan respons terhadap serangan KKB terhadap masyarakat sipil.

Operasi penyergapan tersebut dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Satgas Tim Taipur, Satgas Yonif MR 411, dan Satgas Elang yang dipimpin oleh Mayor Inf Cosmos. Operasi ini berlangsung selama beberapa minggu di kawasan Matoa, Kampung Alguru, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga.

Pada 1 September 2023, tim gabungan melakukan kontak senjata yang mengakibatkan tewasnya tiga anggota TPNPB (Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat) dengan identitas Army Tabuni (Danyon Aluguru), Ganti Gwijangge, dan satu anggota lain yang belum teridentifikasi. Dalam operasi ini, pasukan TNI berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk senjata, amunisi, peralatan, dan dokumen yang mengindikasikan aktivitas TPNPB-OPM (Organisasi Papua Merdeka).

Sementara itu, juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom, menyatakan bahwa dua anggota kelompok tersebut tewas ditembak oleh TNI, sementara satu anggota lainnya tidak diketahui nasibnya. Ketiga anggota TPNPB yang tewas tersebut adalah bagian dari Kodap III Ndugama-Darakma di bawah pimpinan Panglima Egianus Kogoya.

Konflik antara KKB dan aparat keamanan di Papua terus berlanjut, menyebabkan ketegangan dan kekerasan di daerah tersebut. Dalam konteks ini, TNI telah berupaya menjaga keamanan dan mendukung masyarakat, sementara KKB terus melancarkan serangan dan aksi kekerasan. Sumber: jawapos