in

Penetapan Komcad 2022: Panglima Andika Absen, KSAD Dudung Hadir

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa absen dalam upacara Penetapan Komponen Cadangan Tahun Anggaran 2022 di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus), Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Berdasarkan video yang disiarkan kanal youtube Wakil Presiden Republik Inonesia, Kamis (8/9) tidak terpantau kehadiran Andika. Wapres Ma’ruf Amin bertindak sebagai inspektur.

Sementara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana Yudo Margono dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo terlihat hadir.

CNNIndonesia.com menghubungi Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa untuk menanyakan ketidakhadiran Andika di acara ini namun belum direspons.

Pada penetapan Komcad 2021, acara dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Prabowo, Panglima TNI saat itu Marsekal Jadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, KSAD saat itu Jenderal Andika Perkasa, KSAL Laksamana Yudo Margono, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo.

Berembus kabar ketidakharmonisan hubungan antara Andika dan Dudung.

Dalam rapat Komisi I DPR dengan Menhan dan Panglima TNI beserta Kepala Staf AD, AL, dan AU, Senin (5/9), Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon menyebut ego dua jenderal Angkatan Darat itu telah merusak hubungan senior dan junior. Dudung tak hadir dalam rapat itu.

“Apasih yang kemudian dipertahankan? Ego. Ego bapak berdua itu, merusak tatanan hubungan senior dan junior di TNI, pak,” kata Effendi.

Effendi mengaku punya catatan soal hubungan kedua jenderal bintang empat itu. Ia salah satunya menyoroti isu anak Dudung yang disebut gagal mengikuti seleksi Akmil.

“Dari mulai pertentangan soal ini, soal banyak sekali catatannya, sampai ke urusan anak Pak Jenderal Dudung yang katanya tidak lulus karena umur dan karena tinggi badan katanya,” kata Effendi.

“Apakah ini harus menjadi pertentangan pak yang kemudian mengorbankan TNI, pak?” imbuhnya.

Menurutnya, di mana ada Andika, pasti tidak ada Dudung. Ia mencontohkan saat upacara pembukaan Latihan Bersama (Latma) Super Garuda Shield Agustus lalu.

“Ini semua menjadi rahasia umum pak, di mana ada Jenderal Andika tidak ada KSAD. Jenderal Andika membuat Super Garuda Shield tidak ada KSAD di situ,” kata Effendi.

Baik Andika maupun Dudung sudah mengklarifikasi kabar tersebut. Andika menyatakan tak memiliki masalah dengan Dudung. Begitu juga Dudung.

Menurut Dudung, dirinya selalu menjalankan perintah Panglima TNI. Jenderal bintang empat itu justru menyindir anggota DPR yang mengajukan pertanyaan tak jelas dalam rapat. cnn

Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc

Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK


KSAD: Saya Tak Hadir Rapat di DPR karena Perintah Panglima TNI Cek Pasukan

3 Oknum Prajurit TNI Dipecat dan Dipenjara karena Terbukti LGBT