Mantap! Indonesia Masuk Daftar 15 Negara dengan Militer Terkuat di Dunia

Militer – Amerika Serikat merilis kerangka “Strategi Pertahanan Nasional” awal tahun ini. Tergambar bahwa AS mempersiapkan segala sesuatu dengan berfokus pada operasi skala kecil sampai potensi skala besar seperti menghadapi China dan Rusia.

Negara-negara di seluruh dunia juga telah melakukan gerakan serupa dengan memfokuskan kembali pada konflik berskala besar.

Di tengah kondisi tersebut, perbandingan kekuatan militer berbagai negara secara langsung sulit didapat. Namun Global Firepower merilis peringkat kekuatan militer 2018 berdasarkan sejumlah faktor.

Pemeringkatan tersebut dibuat berdasarkan keragaman senjata masing-masing negara dan perhatian khusus pada tenaga kerja yang tersedia, geografi, kapasitas logistik, sumber daya alam yang tersedia dan status industri lokal juga diperhitungkan.

15 daftar negara dengan militer paling kuat di dunia seperti dilansir Business Insider:

1. Amerika Serikat

Total populasi: 326.625.791
Jumlah personel militer: 2.083.100
Total pesawat: 13.362
Pesawat tempur: 1.962
Tank tempur: 5.884
Total aset angkatan laut: 415 (20 kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$647 miliar

2. Rusia

Total populasi: 142.257.519
Jumlah personel militer: 3.586.128
Total pesawat: 3.914
Pesawat tempur: 818
Tank tempur: 20.300
Total aset angkatan laut: 352
Anggaran pertahanan: US$47 miliar

3. China

Total populasi: 1.379.302.771
Jumlah personel militer: 2.693.000
Total pesawat: 3.035
Pesawat tempur: 1.125
Tank tempur: 7,716
Total aset angkatan laut: 714 (satu kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$151 miliar

4. India

Total populasi: 1.281.935.911
Jumlah personel militer: 4.207.250
Total pesawat: 2.185
Pesawat tempur: 590
Tank tempur: 4.426
Total aset angkatan laut: 295 (satu kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$47 miliar

5. Prancis

Total populasi: 67.106.161
Jumlah personel militer: 388.635
Total pesawat: 1.262
Pesawat tempur: 299
Tank tempur: 406
Total aset angkatan laut: 118 (empat kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$40 miliar

6. Inggris

Total populasi: 64.769.452
Jumlah personel militer: 279.230
Total pesawat: 832
Pesawat tempur: 103
Tank tempur: 227
Total aset angkatan laut: 76 (dua kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$50 miliar

7. Korea Selatan

Total populasi: 51.181.299
Jumlah personel militer: 5.827.250
Total pesawat: 1.560
Pesawat tempur: 406
Tank tempur: 2.654
Total aset angkatan laut: 166 (satu kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$ 40 miliar

8. Jepang

Total populasi: 126.451.398
Jumlah personel militer: 310.457
Total pesawat: 1.508
Pesawat tempur: 290
Tank tempur: 679
Total aset angkatan laut: 131 (empat kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$44 miliar

9. Turki

Total populasi: 80.845.215
Jumlah personel militer: 710.565
Total pesawat: 1.056
Pesawat tempur: 207
Tank tempur: 2.446
Total aset angkatan laut: 194
Anggaran pertahanan: US$10,2 miliar

10. Jerman

Total populasi: 80.594.017
Jumlah personel militer: 208.641
Total pesawat: 714
Pesawat tempur: 94
Tank tempur: 432
Total aset angkatan laut: 81
Anggaran pertahanan: US$45,2 miliar

11. Italia

Total populasi: 62.137.802
Jumlah personel militer: 267.500
Total pesawat: 828
Pesawat tempur: 90
Tank tempur: 200
Total aset angkatan laut: 143 (dua kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$37,7 miliar

12. Mesir

Total populasi: 97.041.072
Jumlah personel militer: 1.329.250
Total pesawat: 1.132
Pesawat tempur: 309
Tank tempur: 4.946
Total aset angkatan laut: 319 (dua kapal induk)
Anggaran pertahanan: US$4,4 miliar

13. Iran

Total populasi: 82.021.564
Jumlah personel militer: 934.000
Total pesawat: 505
Pesawat tempur: 150
Tank tempur: 1.650
Total aset angkatan laut: 398
Anggaran pertahanan: US$6,3 miliar

14. Brasil

Total populasi: 207.353.391
Jumlah personel militer: 1.987.000
Total pesawat: 723
Pesawat tempur: 43
Tank tempur: 469
Total aset angkatan laut: 110
Anggaran pertahanan: US$29,3 miliar

15. Indonesia

Total populasi: 260.580.739
Jumlah personel militer : 975.750
Total pesawat: 478
Pesawat tempur: 41
Tank tempur: 418
Total aset angkatan laut: 221
Anggaran pertahanan: US$6,9 miliar.

Sumber: Viva