in

Pertama Kali, Russian Helicopters Akan Perlihatkan Varian Terbaru Mi-26T2V di Ajang Army-2018

Militer –  Untuk pertama kali, produsen helikopter ternama Rusia, Russian Helicopters, akan menampilkan helikopter angkut berat varian terbaru Mi-26T2V di ajang Army-2018 International Military-Technical Forum yang akan berlangsung di Moskow pada 21-26 Agustus 2018.

Heli pesanan Kementerian Pertahanan Rusia yang dibuat di fasilitas Rostvertol ini dijadwalkan akan segera melaksanakan uji penerbangan perdanannya. Heli berukuran jumbo ini akan terbang memperlihatkan dirinya di ajang Army-2018.

Rangkaian berikutnya, Mi-26T2V akan menjalani uji awal dan setelah itu diserahkan kepada pihak militer Rusia untuk menjalani uji negara.

CEO Russian Helicopters Andrey Boginsky menjelaskan, heli terbesar yang diproduksi di dunia ini dapat melaksanakan beragam tugas luar biasa yang tidak bisa dilakukan oleh helikopter lainnya. Heli ini juga memiliki ketahanan yang sangat bagus.

“Setiap bagian dari helikopter baru ini memberikan performa yang maksimum. Heli lebih efisien dan lebih andal walaupun digunakan pada cuaca yang buruk dan dataran yang sulit,” ujar Boginsky dalam keterangan tertulis yang diterima Angkasa Review, Rabu (8/8/2018)

Terwujudnya Mi-23T2V, lanjut dia, tidak lepas dari permintaan para pelanggan yang menginginkan helikopter angkut berat yang tangguh dan mampu menjajal berbagai medan serta iklim. Bahkan, heli ini dapat diterbangkan ke wilayah yang masih asing lingkungannya termasuk juga dalam kondisi tekanan dari pihak musuh.

Yang menjadi pembeda Mi-26T2V dari versi dasar Mi-26, di antaranya adalah digunakannya perangkat avionik modern terintegrasi NPK90-2V yang memudahkan kerja pilot mengawaki heli ini.

Sistem avionik terbaru mampu menuntun heli raksasa ini menerbangi rute dan mencapai titik tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Kemudian melakukan approach dan final approach secara otomatis serta bisa kembali ke pangkalan asal menggunakan mode otomatis.

Di bagian kokpit tersedia pusat penerbangan digital (digital flight center) dan indikator LCD multifungsi berwarna.

Lebih dari itu heli juga dilengkapi sistem pertahanan udara Vitebsk yang tidak hanya dapat mendeteksi ancaman dari pihak musuh, namun juga sekaligus melakukan serangan balik.

Mi-26T2V mampu dioperasikan siang dan malam hari. Pengoperasian pada malam hari dimungkinkan karena heli ini adaftif dengan penggunaan sistem penglihatan malam (night vision goggles – NVG).

Guna memberikan kenyamanan bagi pilot, kursi Mi-26T2V telah menggunakan sistem penyerap energi. Peningkatan lainnya mencakup penyempurnaan sistem navigasi dan sistem komunikasi satelit.

Russian Helicopters sang produsen, didirikan tahun 2007 sebagai bagian dari korporasi milik negara Rostec. Perusahaan yang berkantor pusat di Moskow ini memiliki lima fasilitas produksi, dua biro desain, pusat pembuatan dan perbaikan suku cadang, serta cabang pelayanan purnajual baik di Rusia maupun di berbagai negara. (Roni Sontani)

Sumber : http://www.angkasareview.com/

Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc

Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK


Mirip Indonesia, Kroasia yang Berniat Membeli Jet Tempur dari Israel Langsung Picu Kontroversi Warganya

Bikin AS Ketar Ketir, Rusia Luncurkan Pesawat Penghancur Kapal Induk Paling Mutakhir