in

Amerika Bantah Serang Pangkalan Militer Suriah dengan Rudal Tomahawk

Pangkalan militer T-4 Suriah di dekat Homs dierang delapan rudal. Serangan terjadi setelah AS ancam menyerang rezim Suriah. Foto/Sputnik/Illiya Pitalev

Militer.me – Amerika Serikat (AS) membantah menyerang pangkalan militer Angkatan Udara Suriah di dekat Homs pada Minggu malam atau Senin (9/4/2018) dini hari. Serangan ini terjadi setelah Presiden Donald Trump mengancam akan menggempur rezim Bashar al-Assad atas tuduhan membantai warga sipil di Douma dengan senjata kimia.

Pejabat pemerintah Trump kepada CNN mengatakan, laporan serangan rudal Tomahawk terhadap militer rezim Bashar al-Assad tidak benar.

Sebelumnya, kantor berita negara Suriah, SANA, melaporkan serangan delapan rudal menghantam pangkalan udara T-4 di dekat Homs.”Dihantam oleh beberapa rudal, kemungkinan serangan oleh AS,” tulis media pemerintah tersebut mengutip sumber militer Damaskus.

Serangan tiba-tiba itu memakan korban jiwa. “Ada beberapa martir dan beberapa terluka,” imbuh laporan SANA.

Militer Assad merespons serangan itu dengan mengaktifkan sistem rudal pertahanan udara.

Al Masdar News, media Timur Tengah lainnya menyebut ada jet tempur misterius telah memasuki wilayah udara Suriah dari Lebanon. Media tersebut berspekulasi bahwa jet tempur itu kemungkinan berasal dari Israel.

Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc

Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK


Berhasil Sembuhkan 40 Ribu Penderita Stroke, Dokter TNI Penemu Metode “Cuci Otak” Ini Malah Dipecat IDI

Lagi-lagi Helikopter Militer AS Jatuh, Dua Tentara Tewas